MEMAHAMI PISIKOLOGI REMAJA
>> MASA
REMAJA
Menurut Papila dan Olds (2001) berpendapat bahwa
masa remaja merupakan masa antara kanak-kanak dan dewasa.
Bagian dari masa kanak-kanak
Proses
pwetumbuhan Biologi: tinggi badan masih terus bertambah.
Bagian
Dari masa Dewasa: proses kematangan seluruh tubuh
termasuk fungsi Reproduksi dan kematangan kognitif yang ditandai dengan mampu
berfikir secara abstrak.
>>
karakteristik psikologi remaja
Perkembangan fisik psikologi remaja
Ciri-ciri
seks sekunder.
Perempuan
pertumbuhan yang dialami:
Pertumbuhan bulu-bulu secara lebih terbatas, yaitu
pada kelamin dan ketiak.
Petumbuhan pada kelenjar yang bakal memproduksi
air susu.
Pertumbuhan pada pinggul sehingga menjadi wanita
dewasa yang proposional.
Pertumbuhan
yang dialami laki-laki:
Tumbuhnya bulu-bulu kumis, jambang janggut,
tangan, kaki, ketiak, dan kelaminnya.
Tumbuhnya jakun dan suara menjadi parau dan
rendah.
Ciri-ciri
Seks Primer.
Perkembamgan
psikolog remaja wanita:
Terjadinya pertumbuhan cepat pada organ rahim dan
ovarium yang memproduksi sel telur (ovum) dan hormon untuk kehamilan .
Pada
Pria:
Mengalami pertumbuhan pesat pada organ testis,
pembuluh yang memproduksi kelenjar seperma dan prostat.
>>
intelegensi dan iq remaja
Intelegensi
remaja
Intelegensi adalah kemampuan mental untuk
bertindak secara terarah, berfikir
secara rasional dan menghadapi lingkungan nya secara efektif.
Jenis-jenis
potensi yang tepenting dalam intelegensi
Intelegensi
linguistik. Intelegensi yang menggunakan dan
mengolah kata-kata, baik lisan maupun tulisan secara efektif.
Intelegensi
matematis-logis
Intelegensi
ruang
Intelegensi
kinestetik-badani
Intelegensi
musikal.
Intelegens
interpersonal
Intelegensi
intrapersonal
Intelegensi
naturalis
·
Intelegensi
eksistensial.
·
Faktor-faktor yang memengaruhi intelegensi
·
Pengaruh faktor bawaan,
·
Pengaruh fktor lingkungan,
·
Stabilitas intelegensi dan IQ,
·
Pengaruh faktor kematangan,
·
Pengaruh faktor pembentukan,
·
Minat dan pembawaan yang khas,
·
Kebebasan.
·
IQ
Remaja
§ Adalah
skor yang diperoleh dari sebuah alat tes kecerdasan.
·
>> tata krama dalam kehidupan
·
>> tata
krama
·
Tata krama adalah norma kebiasaan yang
mengatur sopan santun dan disepakati oleh lingkungan.
·
Sikap saling menghormati adalah SOPAN
SANTUN
·
Kesimpulan dari tata krama adalah,
tata cara atau aturan turun temurun yang
berkembang dalam suatu budaya masyarakat yang mengatur pergaulan antar individu
maupun kelompok untuk saling pengertian, hormat menghormati menurut adat yang
berlaku.
>> penerapan tata krama di
lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat
1.
Lingkungan
keluarga
Bentuk-bentuk
yang mencerminkan tata krama di lingkungan keluarga:
a.
Menghormati orang tua.
b.
Mengucapkan salam bila berkunjung ke
rumah tetangga, teman, dan sanak saudara.
c.
Berlaku sopan jika ada orang yang
berkunjung di rumah.
d.
Selalu berpamitan dengan orang tua,
jika ingin berpergian.
e.
Selalu mengucapkan salam bila datang
ke rumah.
f.
Menjaga perasaan orag tua agar tidak
tersinggung oleh ucapan.
2.
Lingkungan
sekolah
Tata krama di lingkungan sekolah:
a.
Menghormati guru ketika di dalam kelas
maupun di luar kelas.
b.
Bertegur sapa dengan guru secara sopan
ketika ketemu.
c.
Tidak membuat keributan di kelas saat
kegiatan belajar mengajar berlangsung.
d.
Minta izin terlebih dahulu kepada guru
ketika akan keluar kelas.
e.
Menaati tata tertib yang berlaku di
sekolah.
f.
Bersedia diberi sangsi apabila
melakukan kesalahan atau pelanggaran di sekolah.
3.
Lingkungan
masyarakat
a.
Menjaalin silaturahmi dengan tetangga
diskitar lingkungan tempat tinggal.
b.
Tersenyum dan menyapa apabila bertemu
dengan tetangga.
c.
Apabila ada orang tua yang duduk dan
anda hendak lewat harus permisi dan mengangguk.
d.
Apabila mengikuti rapat warga, jangan
memotong pembicaraan orang lain jika belum selesai
e.
Menengok tetangga yang sedang sakit.
0 Response to " "
Posting Komentar